My Journey

Waktu terus berjalan seiring dengan bertambahnya bilangan angka pada kata umur yang ada di kehidupanku.. Malam ini aku ingin mencoba mengerti tentang diriku sendiri, yang telah semakin tua dalam raga tapi belum dewasa dalam jiwa. Selama ini yang aku rasakan kehidupanku berjalan terasa tanpa arah dan tujuan yang jelas. Itu aku simpulkan dari belum adanya pencapaian yang memang seharusnya sudah aku dapatkan pada usiaku saat ini.
Semoga apa yang telah aku simpulkan dengan perasaan yang agak sentimentil ini salah..
Kesedihan dan rasa bersalah selalu menghantui ketika aku melihat orang-orang yang aku kasihi harus ikut merasakan "kegagalan" yang ada pada diriku.
Aku merasa gagal karena mereka belum mendapatkan kebahagiaan yang sebenarnya memang sudah mereka peroleh dariku. Justru pada saat ini aku memberikan kesedihan, kesedihan dan kesedihan..

Secercah harapan tiba-tiba muncul dan memberikan aku sebuah kesempatan untuk dapat menjadikan sisa perjalanan hidupku ini akan lebih berarti. Tetapi harapan itu saat ini memang masih selalu hanya sebuah harapan. Mereka yang aku kasihi belum bisa menerima kalau aku harus melangkah untuk mendapatkan harapan itu..
Wajar kalau mereka belum bisa menerima, karena kenyataan yang ada kebahagiaan itu hanya akan didapat memang harus dengan pengorbanan.. dan itu memang sulit.
Aku hanya mencoba untuk merenung dan berpikir bagaimana itu dapat tercapai tanpa ada yang merasa sedih, disakiti dan dikorbankan.. Hanya kepada-Mu Yang Maha Bijaksana dan Maha Adil aku memohon untuk dapat diberikan jalan dan petunjuk ke mana aku harus melangkah..
Aku hanya ingin menjadikan hidup ini jadi berarti untuk semua yang aku kasihi..
Semoga dalam sisa waktu yang ada aku mampu untuk mewujudkan harapan itu dengan tanpa adanya pengorbanan yang sia-sia..

Dengan banyaknya keinginan yang harus kuperoleh, kupenuhi dan kuperjuangkan. Aku harus mulai darimana?
Pertanyaan seperti itu muncul berkali-kali, ketika kesekian kali aku diberi kesempatan untuk menyadari arti hidup. Aku tidak akan menyia-nyiakan kesempatan yang sudah diberikan-Nya hingga saat ini. Kuatkan dan beri aku petunjuk-MU untuk dapat menyusuri jalan-MU.
Entah apa pendapat orang lain yang pernah mengenalku ataupun yang sedang mengenalku. Mungkin ada yang akan mentertawakanku.. Ada yang mendukungku.. Aku akan berusaha ke arah yang lebih baik lagi, memaknai hidup yang sebenarnya.